Skip to main content

Perhiasan-perhiasan Karo (bagian 2)

Kalung. Perhiasan ini dibuat dari perak di Kabanjahe. 
Rantai ini digunakan di leher oleh perempuan muda dan  
laki-laki saat mengenangkan tudung (kain penutup kepala)..
Halssieraad. Dit sieraad is vervaardigd door een zilversmid te Kabanjahé. De motieven zijn Karo, maar de uitvoering is mogelijk aangepast aan het gebruik door Europeanen.. Ketting die door jonge 
vrouwen om de hals en door mannen in de hoofddoek wordt gedragen
Date : voor/before 1920
Author : Tropenmuseum

Perhiasan, Karo
Sieraden, Karolanden.
Date : 1914/1921
Author : T. (Tassilo) Adam (Fotograaf/photographer)
Perhiasan, Karo
Sieraden, Karolanden.
Date : 1919
Author : T. (Tassilo) Adam (Fotograaf/photographer)
Aksesori pakaian. Perhiasan ini dibuat dari bahan perak di Kabanjahe.
Kledingaccessoire. Dit sieraad is vervaardigd door een zilversmid te Kabanjahé. De motieven zijn Karo, maar de uitvoering is mogelijk aangepast aan het gebruik door Europeanen.. Stalen hoedenpen
Date : voor/before 1920
Author : Tropenmuseum
Gold-plated silver breast ornament
Perhiasan dada. Perhiasan dada ini berbentuk bulan sabit, identik  
dalam bentuk ke tengah hiasan payudara (Layang-Layang), dikenakan oleh mempelai pria Karo-Batak.  
Namun, rantai spesimen ini kurang rinci. Perhiasan perak disepuh.
Borstsieraad. Dit halve-maanvormige borstsieraad is identiek in vorm aan het middenstuk van een borstsieraad (layang-layang), gedragen door een Karo-batakse bruidegom. Echter is de ketting van dit exemplaar minder gedetailleerd.. Verguld zilveren borstsieraad.
Date : voor/before 1920
Author : Tropenmuseum

Perhiasan dada. Perhiasan ini dibuat dari perak di Kabanjahe. Desain Karo, Disepuh perak bros.
Borstsieraad. Dit sieraad is vervaardigd door een zilversmid te Kabanjahé. De motieven zijn Karo, maar de uitvoering is mogelijk aangepast aan het gebruik door Europeanen.. Verguld zilveren broche.
Date : voor/before 1920
Author : Tropenmuseum

Cincin tapak gaja.
Perhiasan jari. Perhiasan ini dibuat dari perak di Kabanjahe. Berlapis emas cincin perak, untuk pria.
Vingersieraad. Dit sieraad is vervaardigd door een zilversmid te Kabanjahé. 
Vergulde zilveren ring met opstaande knop voor mannen.
Date : voor/before 1920
Author : Tropenmuseum

Comments

Popular posts from this blog

Nasehat-Nasehat dan Ungkapan-Ungkapan

Nasehat-Nasehat Orang tua Karo, termasuk orang tua yang suka memberikan nasehat-nasehat kepada anggota keluarganya. Dalam nasehat yang diberikan selalu ditekankan, agar menyayangi orang tua, kakak/abang atau adik, harus berlaku adil. Menghormati kalimbubu, anakberu, senina sembuyak, serta tetap menjaga keutuhan keluarga.   Beberapa nasehat-nasehat orang-orang tua Karo lama, yang diungkapkan melalui ungkapan-ungkapan antara lain: Ula belasken kata la tuhu, kata tengteng banci turiken . Artinya jangan ucapkan kata benar, tetapi lebih baik mengucapkan kata yang tepat/pas. Ula kekurangen kalak enca sipandangi, kekurangenta lebe pepayo , artinya jangan selalu melihat kekurangan orang lain, tetapi lebih baik melihat kekurangan  kita (diri) sendiri atau  Madin me kita nggeluh, bagi surat ukat, rendi enta, gelah ula rubat ,  artinya lebih baik kita hidup seperti prinsip  surat ukat (surat sendok), saling memberi dan memintalah agar jangan sampai berkelahi. Beliden untungna si apul-apulen

Kumpulan Teks dan Terjemahan Lagu-lagu Karya Djaga Depari (bagian 2)

8. Mari Kena Mari turang geget ate mari kena Sikel kal aku o turang kita ngerana Aloi, aloi kal aku Kena kal nge pinta-pintangku Mari turang iah mari kena Mari turang iah mari kena Tebing kal kapen o turang ingandu ena Nipe karina i jena ringan i jena Tadingken kal ingandu ena Mari ras kal kita jenda Mari turang iah mari kena Mari turang iah mari kena Tertima-tima kal kami kerina gundari Kalimbubu, anak beru ras seninanta merari Mulih kal gelah kena keleng ate Ras kal kita jenda morah ate Ula lebe meja dage Mari turang iah mari kena Mari turang iah mari kena (sumber : Henry Guntur Tarigan, Piso Surit tahun 1990 halaman : 132) Mari Kena (Marilah mari) Mari adinda sayang marilah mari Ingin daku kita berbicara Dengar, dengarkanlah daku Dikaulah yang sangat kurindukan Mari, marilah sayang Mari, marilah sayang Sangat terjal jalan ke rumahmu sayang Ada banyak ular pula di situ Tinggalkanlah rumahmu itu Mari kita bersama di si

Musik Karo - Gendang Tiga Sendalanen (bagian 5)

7.2 Gendang telu sendalanen Secara harfiah Gendang telu sendalanen memiliki pengertian tiga alat musik yang sejalan atau dimainkan secara bersama-sama (sama seperti pengertian Gendang Lima Sendalanen). Ketiga alat musik tersebut adalah (1)  Kulcapi/balobat , (2)  ketengketeng,  dan (3)  mangkok.  Dalam ensambel  ini ada dua istrumen yang bisa digunakan sebagai pembawa melodi yaitu   Kulcapi  atau  balobat.   Pemakaian  Kulcapi atau balobat  sebagai pembawa melodi dilakukan secara terpisah dalam upacara yang berbeda.  Sedangkan  Keteng-keteng dan  mangkok merupakan alat musik pengiring yang menghasilkan pola-pola ritem yang bersifat konstan dan repetitif. Jika  Kulcapi digunakan sebagai pembawa melodi, dan  keteng-keteng  serta mangkok sebagai alat musik pengiringnya, maka istilah  Gendang telu sendalanen sering disebut   Gendang Lima Sendalanen Plus Kulcapi ,  dan jika balobat sebagai pembawa melodi, maka istilahnya  tersebut  menjadi  gendang balobat.  Masing-masing alat mu